Rasa kantuk sering dialami setelah makan siang. Apalagi, jika pasta atau banyak karbohidrat dalam santapan siang. Puncaknya biasanya ketika jarum jam menunjukkan jam 3 sore.
Kini para peneliti menemukan jawaban untuk mengusir kantuk yang melanda di jam yang seharus kita bisa produktif kerja.
Jawabannya adalah makan kacang badam yang dipercaya bisa mendorong kekuatan otak.
Penelitian baru ini menyarankan orang makan kacang ini saat makan siang untuk bantu jaga konsentrasi dan usir rasa kantuk pada sore hari.
Namun, para ahli menganggap pendekatan penelitian, yang didanai oleh Almond Board of California, harus diwaspadai. Organisasi yang mewakili petani kacang badam di AS ini memang memasok 80 persen kebutuhan kacang badam di seluruh dunia.
Dalam penelitian yang dilakukan tahun 2014, ditemukan jika konsumsi kacang bantu jantung sehat dan bisa turunkan berat badan. Setelah tubuh memproses makanan, kadar gula darah biasanya turun di bawah normal dan mempengaruhi fungsi kognitif.
Namun, studi baru yang dilakukan oleh Universitas Purdue menunjukkan kacang dapat mengurangi kadar gula dalam tubuh dengan cara memperlambat pencernaan.
Penelitian percaya hal ini terjadi karena kadar lemak dan serat yang tinggi ada dalam segenggam kacang badam.
Terapis nutrisi Celia Cooper dari Cheshire’s Reproductive Health Group mengomentari penemuan ini.
“Yang harus diakui terlebih dahulu adalah penelitian ini tidak sepenuhnya independen dan ada keterbatasannya dalam hasilnya. Namun, memang kacang seperti badam adalah makanan yang bantu tubuh atur kadar gula darah dan perbaiki kesehatan tubuh secara keseluruhan,” ujar Celia.
Dalam penelitian ini, ada 86 orang dewasa yang berpartisipasi. Mereka dipilih secara acak untuk menurunkan badan selama 12 minggu. Mereka terbagi dua kelompok, pengkonsumsi kacang badam sebagai asupan makanan siang dan yang tidak. Kedua kelompok diminta untuk membatasi asupan kalori.
Setelah makan siang, para partisipan ini dites kemampuan daya ingat dan konsentrasi. Dalam tes daya ingat, mereka diminta untuk membaca, mengingat dan merekam 10 kalimat. Dalam tes konsentrasi, mereka diminta untuk membaca surat satu halaman dan mencoret beberapa kalimat.
Dipublikasikan di British Journal of Nutrition, penelitian ini menyebutkan jika kedua grup mengalami kemunduran sama dalam soal konsentrasi. Daya ingat juga menurun. Namun, mereka yang makan siang dengan kacang badam menalami kemunduran tidak separah mereka yang tidak memakan kacang.
Para penelitian menganggap ini sebagai efek dari makan kacang badam di siang hari. Setidaknya, daya ingat tidak terlalu merosot atau mengantuk setelah makan siang. (sumber: CNN Indonesia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar