Beberapa hari ini, media sosial dihebohkan dengan pemberitaan curahan hati warganet yang mengeluhkan harga makanan yang mahal. Mereka makan di kaki lima dengan perkiraan harga murah, tetapi di luar dugaan harganya selangit.
Beberapa kasus dilaporkan oleh warganet yang makan di pinggir jalan tersebut, antara lain:
1. Makan di Lesehan Intan, Malioboro habis Rp 490 ribu
Salah satu pedagang lesehan malam di kawasan Malioboro terkena sanksi skorsing tidak berjualan selama dua hari. Skorsing tersebut terjadi karena adanya aduan dari salah satu pembeli terkait harga makanan di lesehan yang tidak wajar. Skorsing dilakukan oleh pihak Paguyuban Lesehan Malioboro pada Rabu (28/6/2017).
Peristiwa ini bermula dari seorang wisatawan yang memilki akun Facebook bernama Bayu E. Prasetyo mengunggah foto nota pembayaran tersebut di grup Info Cegatan Jogja pada Selasa (27/6/2017).
Dari unggahan tersebutlah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro mengambil tindakan tegas.
2. Makan Nasi Liwet di Bu Wongso Lemu Keprabon Solo habis Rp 367 ribu
Seorang warganet pemilik akun Facebook Sapto Harjono mengunggah pengalamannya makan di Nasi Liwet Bu Wongso Lemu Keprabon, Solo di grup Facebook Indo Wong Solo pada Selasa (27/6/2017).
Dalam unggahannya tersebut, Sapto menceritakan bahwa dirinya harus sampai menghabiskan uang Rp 367 ribu untuk makan di sana. Ia menjelaskan rincian dari menu-menu yang ia makan seperti seporsi nasi liwet yang dipatok dengan harga berkisar Rp 30 hingg Rp 35 ribu. Bahkan minuman di warung tersebut pun dibanderol dengan harga sekitar Rp 15 ribu.
Berkaitan dengan hal ini, Sapto kemudian mengaku akan melaporkan peristiwa yang dialaminya ke pihak terkait.
3. Makan Seafood di Pantai Anyer habis hingga Rp 1 juta
Pengguna Facebook bernama Dewi Kabisat Andriyani sempat menghebohkan media sosial dengan mengunggah nota pembayaran makanan sejumlah Rp 1 juta di sebuah restoran di Anyer pada 4 September 2014 silam.
Namun, dalam unggahan tersebut tidak disebutkan nama restoran tempat Dewi Kabisat Andriyani makan, hanya tertera tujuh menu makanan dan minuman yang dipesan dan harganya memang terbilang mahal.
Tertulis dalam nota tersebut dua ikan bakar seharga Rp 400 ribu, satu cumi saus tiram Rp 180 ribu, tiga ca kangkung Rp 200 ribu, satu baso sapi Rp 20 ribu, dua nasi putih Rp 90 ribu, dua lalap sambal Rp 30 ribu, dan satu es teh manis Rp 80 ribu.
Dengan rincian seperti itulah, Dewi Kabisat Andriyani harus membayar Rp 1 Juta.
"Hati-hati makan di 'rumah makan' sekitaran Pantai Anyer. Baru kali ini makan sampai sejuta. Mending eksklusif, kaya warung pecel ayam. Bakso semangkok harganya ckck. Bakso kecil-kecil gitu aja,"demikian tulis Dewi di atas unggahan foto kuitansinya di Facebook.
4. Makan Seafood di Pantai Bandengan, Jepara habis Rp 2,3 juta
Kejadian ini diceritakan oleh akun Facebook bernama Aizzatun Nada pada 26 Desember 2016 silam. Ia menceritakan pengalamannya ini di grup Facebook Info Seputar Jepara dan mengeluh setelah berwisata kuliner bersama keluarganya di Pantai Bandengan Jepara pada 25 Desember 2016.
Aizzatun Nada mengeluh karena harga yang tergolong sangat mahal. Ia harus menghabiskan uang sebanyak Rp 2,3 juta untuk makan di warung gazebo milik Bu Riyanti di Pantai Bandengan.
Harga rincian makanan yang harus dibayar adalaa, 2 teko es jeruk Rp 190 ribu, 2 teko es teh Rp 90 ribu, 1 teko teh hangat Rp 49,5 ribu, 3 kerang tumis Rp 195 ribu, 20 ikan kakap Rp 1,2 juta, 2 ikan kerapu Rp 250 ribu, 4 bakul nasi Rp 238 ribu, 1 rokok LA Rp 23 ribu, dan juga 1 teko es jeruk Rp 59,5 ribu. Total Rp 2.304.000 yang harus dibayar oleh Aizzatun Nada. (bpp/tnc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar